BANGKA TENGAH- Proyek pembangunan jalan lingkungan dan drainase lingkungan Desa Kurau Barat Kecamatan Koba diduga belum selesai hingga saat ini, proyek dengan sub kegiatan pembangunan rumah khusus beserta Prasarana dan Pasilitas Umum (PSU) telah menelan anggaran 4.6 miliar dengan menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2024 Kabupaten Bangka Tengah sedangkan satuan kerjanya Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Perhubungan Bangka Tengah.
Dari hasil penelusuran pada LPSE Bangka Tengah penandatanganan di tanggal 16 juli 2024 dan sebagai pemenang tender yakni CV Yesa Putri Mandiri yang beralamat di Jalan Rawa Jaya II No 301A Kelurahan Pelawan Kecamatan Kemuning Kita Palembang Provinsi Sumatera Selatan.
Proyek yang seharusnya di jadwalkan selsai pada bulan Desember 2024 hingga saat ini belum terselesaikan, adapun sebagaian item yang belum terselesaikan rumah khusus baru sebagian selesai dibangun begitu juga dengan jalan yang ada, Minggu (16/03/2025)
Hasil pantau awak media dilokasi proyek tidak adanya lagi papan proyek pengerjaan proyek tersebut diduga sengaja dihilangkan agar tidak tidak diketahui jika proyek tersebut mengalami keterlambatan hingga saat ini.
Selain itu juga sumber yang dapat dipercaya mengatakan jika proyek pekerjaan pembangunan jalan lingkungan dan drainase lingkungan Desa Kurau Barat mengalami keterbatasan atau molor.
“Jalan aja masih tanah merah belum di aspal pekerjaan itu, rumah juga baru sebagian di bangun”, kata sumber (16/03/2025)
Selanjutnya sumber juga mengungkap jika dulunya papan proyek sempat dipasang tapi sekarang ini sudah tidak ada lagi semenjak proyek belum selesai.
“Dulu ada papan proyeknya tapi sekarang tidak ada lagi semenjak proyek ini mengalami keterlambatan”, bebernya
Media ini masih berupaya untuk menghubungi untuk menghubungi Kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Perhubungan Bangka Tengah Fani Hendra Saputra terkait terlambatnya proyek tersebut dan sangsi administrasi apa yang diberikan.
(JurnalismeOnline/Rusmantoro)