Pelaku Pasar Padang Sappa Berharap Pemda Luwu Menyediakan Pembuangan Sampah

Luwu, jurnalisme.info-

Salah satu pasar di kabupaten Luwu yang sampai saat ini belum teratasi yaitu permasalahan sampah dan penyelesaian status lahan pasar padang sappa.


Saat awak Media Jurnalisme.Info,menyusuri seputaran lokasi wilayah transaksi antara penjual (Pedagang) dan pembeli (Pengunjung),terlihat bersih dan teratur.Rabu,26/2/2025


Hanya saja diluar dari transaksi terdapat tumpukan sampah, yang sangat banyak dan membuat pemandangan disekitar pinggiran.


Saat diwawacarai kepala pasar padang sappa, Samuel Duma menuturkan bahwa kami telah berusaha dalam penanganan permasalah sampah.


Dengan mengatur penumpukan sampah di pinggiran pasar,dengan cara membakar dan sudan berulang kami ke pemerintah kabupaten Luwu (Pemda). perhal penyediaan bungker pengangkutan sampah,setidaknya 2-3 bungker. 


Lanjut'Samuel Duma dengan tegas bahwa tumpukan ini,sudah kami tertibkan.hanya saja penyediaan dan pengangkatan sampah,sampai saat ini masih belum teratasi.Ungkapnya"


Hal tersebut dibenarkan beberapa pedagang pasta padang sappa,bahwa kami telah di intruksikan oleh petugas pasar,untuk menjaga kebersihan di lokasi pejualan masing-masing.


Soal sampah bertumpuk,kami dan petugas pasar telah berusaha menyisihkan di pinggir.hanya saja tempat bungker dan untuk kendaraan mengangkat ke tempat pembuangan sampah, belum ada disediakan oleh pemerintah.Ucapnya"Arni"pedagang pasar kepada awak Media Jurnalisme.Info


Sedangkan warga kelurahan padang sappa, Mia"menuturkan Sangat menyayangkan tumpukan sampah di pinggir lokasi pasar,ini bukan kesalahan pengelola pasar tapi ini adalah kesalahan pemerintah kabupaten Luwu,dalam hal initial yaitu dinas Koperidag dan dinas kebersihan.


Tidak menyediakan tempat pembuangan sampah (Bunker),dan transportasi pengangkatan sampah,padahal retribusi di pasar padang sappa,kan terus berjalan dan pihak pengelola pasar,pasti menyetor ke pihak terkait,perhal retribusi pendapatan daerah selama ini.


Saya berharap pihak pemerintah dan Wakil rakyat (DPRD),kabupaten Luwu.dapat mencarikan solusi penanganan sampah di lokasi pasar padang sappa.Ucapnya"


Dan Ketua Ormas Silu Raya,Sumang.,S.Ag.,dikonfirmasi permasalahan sampah yang terjadi di pasar padang sappa,menyampaikan bahwa untuk mengatasi sampah adalah tanggung jawab bersama antara pengelola pasar,pelaku pasar dan dinas terkait,hanya saja di pasar padang sappa ini statusnya masih tanda tanya,apakach ini milik pemerintah atau milik swasta.Ujarnya"


Jika saya ketahui bahwa pasar Padang sappa,masih semi pemerintah karna masih lahan sengketa dengan pihak salah satu pemilik lahan.


Untuk mengatasi permasalah sampah ini,sekedar masukan ke pemerintah daerah atau wakil rakyat (DPRD),khususnya 6 anggota dewan di dapil 7.bisa melakukan permohonan ke pihak-pihak perusahaan untuk menyediakan bunker (pembuangan sampah).,di dalam lokasi pasar padang sappa.Ucapnya"


Sumang berharap pemerintah kabupaten Luwu,bisa mengalokasikan dana CSR  perusahaan dkabupaten Luwu.untuk mengadakan bungker pembuangan sappa di semua lokasi pasar yang ada dkabupaten Luwu. 


Sangat disayangkan sekali pihak pemerintah dan wakil rakyat,tidak memanfaatkan perusahaan tambang yang ada dikabupaten luwu.demi kepentingan masyarakat dalam menjaga lingkungan hidup. tutupnya"


(Bahrun)

Lebih baru Lebih lama

Tag Terpopuler

نموذج الاتصال