Ormas IPPAMA Gelar Aksi Damai Episode 2 Atas Dugaan Korupsi di Pemprov Jatim

Surabaya, jurnalisme.info-

IPPAMA (Ikatan Persatuan Pemuda Madura) yang dikomandoi ketua hariannya, Acek Kusuma melakukan aksi demo episode 2 atas dasar diduganya Mega Korupsi Dana Hibah senilai 3,1Trilliun di depan gerbang gedung gubernur jawa Timur jalan Pahlawan No. 110 surabaya pada Senin pagi (20/1/25).


IPPAMA Sebelumnya melakukan aksi damai pertama yang berlangsung di depan gerbang Gedung kantor gubernur Jawa Timur pada tanggal 8 Januari 2025 lalu.


Demo aksi pertama tepat di depan pintu masuk gerbang kantor BAPPEDA JATIM (20/1/2024), pada jam 10.00 pagi yang Di pimpin langsung ketua umum H. Rasid beserta jajarannya, dan pimpinan Harian IPPAMA Acek kusuma yang menyampaikan aspirasinya agar kepala BAPPEDA Mau menemuinya untuk memberikan klarifikasi terkait keterlibatan mega korupsi dana hibah jawa timur tersebut.


Setelah negosiasi akhirnya Pihak BAPPEDA akhirnya mau menemui dan memberikan ruang kepada sepuluh aktivis ippama untuk menyampaikan aspirasinya di ruang convention Room Bappeda dan di temui langsung oleh kepala bappeda jatim Mohammad Yasin.


Mas Yasin sapaan akrab ketua Bappeda Jatim tersebut membuka lebar ruang diskusi bagi masyarakat Jawa Timur terkhusus Ippama yang ingin menyampaikan aspirasinya.


“Terimakasih kepada pak Yasin, yang juga senior saya. Banyak pertanyaan di benak kami salah satunya menurut data yang telah kami kaji Terkait dana hibah ini banyak dana yang mengalir ke beberapa Lembaga penerima dana hibah namun belum Ter SPJ kan hampir ribuan lebih loh, tanpa Pimpinan tertinggi tanpa stafnya apa bisa semua tersalurkan?,” Tanya Acek ruang convention Bappeda Jatim.


Mas Yasin Ketua Bappeda Jatim menyatakan bahwa pihaknya sudah menyampaikan semua yang mereka tahu dan mengikuti prosedur yang ada. Dan terkait jika benar ada Mega Korupsi terjadi, mereka siap membantu sampai oknum terkait di hukum sesuai hukum yang berlaku.


Baca Juga

“Kami juga memiliki batas, tentunya ada yang kami tahu dan ada njenengan – njenengan (kalian) semua yang lebih tahu bagaimana di lapangan. Kami Sudah sampaikan semua yang kami tahu terkait hal tersebut dan tentunya kami semua menginginkan  yang terbaik untuk Jawa Timur ini,” ujar Yasin.


IPPAMA selanjutnya melakukan aksi damai menuju kantor DPRD Jawa Timur di jalan Indrapura no. 1 Krembangan kota Surabaya.


Tujuan aksi damai itu, meminta pertanggung jawaban kepada wakil rakyat Jawa Timur terkait adanya dugaan Mega Korupsi Dana Hibah 3,1 Trilliun nyatanya menemukan jalan buntu.


Terlihat di lokasi tidak ada satupun wakil rakyat yang mau menemui Relawan aksi demo Ippama pada siang tadi.


Hal tersebut sangat memprihatinkan bagi masyarakat Jawa Timur, karena harapannya hanya kepada wakil rakyat yang telah mereka pilih tersebut.


“Kami sudah disini berjam-jam namun tidak satupun mereka yang berani keluar menemui kami, mereka di dalam menggunakan fasilitas keringat kami dan kami di sini kepanasan meminta hak kami. Kami hanya ingin jawaban dan pertanggung jawabannya wahai wakil Rakyat Jawa Timur!” tegas Acek sebagai koordinator aksi damai Ippama kepada awak media.


Lanjut acek, "Diduganya keterlibatan eks pejabat eksekutif maupun yang masih aktif yang belum dijadikan tersangka ataupun sudah tapi belum ditangkap oleh APH terkait menjadi perbincangan terkhusus masyarakat Jawa Timur yang menjadi lahan dugaan Mega Korupsi Dana Hibah senilai 3,1 Trilliun" pungkasnya.


(Samsul Arif)

Lebih baru Lebih lama

Tag Terpopuler

نموذج الاتصال