Notification

×

Iklan

 


Iklan

 


Tag Terpopuler

Sabar AS Calon Bupati Pasaman Hormati Jalanya Proses Hukum Dugaan Pelanggaran Kampanye

Senin, 16 Desember 2024 | Desember 16, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-12-16T03:10:43Z


BUTUH BANTUAN HUKUM?

Sabar AS Calon Bupati Pasaman Hormati Jalanya Proses Hukum Dugaan Pelanggaran Kampanye

Jurnalisme online.Sabar AS sebagai calon Bupati Pasaman pada Pilkada Pasaman tahun 2024, menjalani sidang pertama di Pengadilan Negeri Pasaman, Jumat 13/12/2024. Sabar AS didakwa melakukan kampanye di rumah ibadah berdasarkan laporan yang telah di register Bawaslu Kabupaten Pasaman Nomor : 003/Reg/LP/PB/Kab/ 03.13/X/2024 tanggal 21 November 2024.


Sabar AS bersikap sangat kooperatif,taat azas dan sejak awal  menghormati proses hukum yang dituduhkan kepadanya. Menurut Solihan,salah seorang tokoh masyarakat Mapun, Sabar AS telah memberi contoh sebagai warga negara yang baik,  taat terhadap proses hukum selalu menjaga ketertiban dan  keamanan,  dan menghibau kepada seluruh simpatisan agar tetap tenang dan menjaga agar masyarakat tetap kondusif.


Berdasarkan STTP Kampanye Nomor : STTP/182/XI/YAN.2.2./2024/INTELKAM

Pada tanggal 15 November 2024 tepatnya hari Jumat Sabar AS Calon Bupati Pasaman berkunjung ke Mapun dengan Acara pertemuan di Rumah Lukman Kp.Gadang Jr.Mapun Nagari Sundata Utara. Tegas Solihan


Menurut sepengetahuan saya, Sabar AS tidak ada berkompanye di Musholla At Dhuha Mapun Sanik Karena saya berada di Musholla tersebut.


Sesampai Sabar AS di Kampung Mapun Sanik  bertepatan masuknya sholat ashar, beliau langsung menuju Musholla dalam kondisi hari hujan, untuk menunaikan Shalat Ashar berjemaah bersama warga setempat.


Setelah menunaikan Shalat berjemaah bersama, kondisi masih hujan, jemaah Mushalla tetap bertahan di musholla menunggu hujan reda, menunggu hujan reda jemaah yang berada di Mushalla  berinisiatif meminta Sabar AS Untuk memberikan tauziah.


Tauziah Sabar AS bertemakan menuju Nagari yang baldatun thoyyibun warobbun ghoffur,  Negeri yang baik dan di ampuni Tuhan. Jadi sangat jelas di dalam musholla tidak ada unsur kompanye nya. "Mengapa saya katakan, "kata Solihan,   "Selama tauziyah berlangsung,  Sabar AS tidak ada menyampaikan kata kata mengajak untuk memilih beliau. 


Di Musholla tempat Sabar AS Sholat , dan melakukan Tauziyah di lokasi tersebut tidak ada di awasi oleh Bawaslu, Panwas Kecamatan, Nagari dan pihak  Kepolisian tegas Solihan.


Tujuan Sabar AS berkunjung ke Mapun adalah untuk mengadakan pertemuan di Rumah Lukman Kp. Gadang Jorong Mapun Nagari Sundata Selatan. Sesuai STTP Kampanye yang di keluarkan Polres Pasaman",  tutup Solihan.

Anjasri

×
Berita Terbaru Update