Notification

×

Iklan

 


Iklan

 


Tag Terpopuler

Polda Sumsel Menggandeng Ulama, Tokoh Agama dan Mahasiswa Dari Berbagai Perguruan Tinggi Yang Ada Dikota Palembang Untuk "Dai Kamtibmas"

Selasa, 10 Desember 2024 | Desember 10, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-12-10T12:26:16Z


BUTUH BANTUAN HUKUM?

 



Palembang |Jurnalisme.info ---  Polda  Sumsel menggandeng Ulama, Tokoh Agama dan mahasiswa dari  berbagai perwakilan perguruan tinggi yang ada di Palembang untuk "Dai Kamtibmas" dalam rangka menyampaikan pesan-pesan yang menunjang keamanan dan ketertiban masyarakat wilayah Sumsel. 


"Untuk membangun pendekatan yang lebih humanis, membangun komunikasi dengan umat dengan bahasa yang mudah dipahami sehingga Polda Sumsel menginisiasi, untuk terus menjalin silahturahmi dan komunikasi bersama 'Dai Kamtibmas' dalam rangka menyampaikan pesan-pesan kamtibmas," kata Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Sunarto melalui Kasubbid PID AKBP Suparlan SH, MSi usai kegiatan dialog FGD secara virtual dengan Mabes Polri selasa 10 Desember 2024 siang. 


Suparlan mengajak para "Dai Kamtibmas" untuk aktif berkeliling dari masjid ke masjid guna menyampaikan pesan-pesan kamtibmas demi terciptanya masyarakat yang aman dan tertib Pasca Pilkada TA.2024 dan menjelang Pergantian Tahun 2024 ke Tahun 2025.


Dalam kesempatan yang sama, Salahsatu ulama FKUB Sumsel KH Agok Sarifudin mengatakan seluruh pihak, tidak hanya polisi ingin membangun masyarakat Sumatera Selatan yang lebih beradab dan jauh dari aksi radikal.


"Semuanya punya komitmen yang sama ingin membangun masyarakat Sumsel  yang beradab, bermartabat, santun, berakhlak jauh dari redikalisme dan dari ekstrimisme apalagi sampai terorisme," kata KH Agok Saripudin. 



KH Agok Sarifudin mengatakan tugas ulama saat ini harus mensosialisasikan kerukunan hidup beragama serta men support Polri dalam Harkamtibmas pasca Pilkada 2024 dan menjelang pergantian tahun 2024 ke Tahun 2025 di tengah masyarakat.


"Tapi tugas pertama yang sekarang harus dijalankan adalah sosialisasi menjaga Harkamtibmas.pasca pilkada 2024 walaupun pilihan berbeda namun kita tetap satu, yakni masyarakat Sumsel yang berbangsa satu yakni bangsa Indonesia, itu tugas pertama. Selanjutnya mendorong masyarakat Sumsel masyarakat yang beradab bermartabat dan berbudaya, serta menjaga persatuan dan kesatuan Pasca Pilkada 2024 serta Harkamtibmas menjelang Pergantian Tahun 2024 ke Tahun 2025 sesuai motto Sumsel Zero konflik" tutupnya. (fk/rilis). 

×
Berita Terbaru Update