BUTUH BANTUAN HUKUM?
.png)
Bitung, jurnalisme.info -
Mayat seorang lelaki yang ditemukan terapung di perairan Selat Lembeh, Bitung, Sulawesi Utara. Fakta-fakta penemuan mayat di perairan selat Lembeh, Bitung, Sulawesi Utara (Sulut).
Berikut fakta penemuan mayat seorang pria di selat Lembeh yang telah dirangkum oleh jurnalisme.info Keterangan saksi mata terkait penemuan mayat laki-laki bernama CSD alias Christian Unir (32), di perairan selat Lembeh, Bitung, Sulawesi Utara, Selasa (5/11/2024).
Mayat lelaki itu ditemukan dalam posisi tengkurap, lalu sempat viral di sosial media. Christian atau CSD diketahui adalah warga di Kelurahan Aertembaga 1 Kecamatan Aertembaga.
Pekerjaan sehari-hari Christian adalah seorang nelayan. Menurut saksi Rustam Liputo (40) dan Harun Laiya (27), saat keduanya sedang berada di atas kapal ikan yang labuh di perairan selat Lembeh tiba-tiba meliat ada sesosok mayat terapung di air.
Keduanya kemudian mendekat pakai perahu untuk mengecek. Dan benar adanya, itu adalah mayat seorang pria."Kami berdua kemudian langsung melapor ke petugas keamanan di Kompleks Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Aertembaga Bitung," kata Rustam didampingi Harun, Selasa (5/11/2024).
Posisi penemuan mayat tersebut, tak jauh dari demarga kompleks PPS Aertembaga Bitung. Usai menerima informasi dari saksi-saksi, sekuriti PPS Aertembaga bernama Albert Wawoh (55) langsung melapor ke Polsek Aertembaga Bitung. Keterangan saksi, perempuan bernama Angel Damapolii (34) warga Kelurahan Aertembaga I didapati bahwa sebelum kejadian korban sempat datang ke rumahnya Minggu (3/11/2024).
"Korban adalah awak kapal perikanan. Dan miliki riwayat sakit epilepsi, rutin konsumsi obat," terang Angel saat memberikan keterangan ke polisi.
Kasus penemuan mayat ini dibenarkan oleh pihak kepolisian. Menurut Kasi Humas Polres Bitung Iptu Abd Nattip Anggai, setelah ditemukan dilakukan evakuasi.
Berita Terkait Tim Inafis Polres Bitung dibantu warga, mengevakuasi korban dari air ke darat. Kemudian dibawa ke RSUD Manembonembo Bitung, untuk dilakukan pemeriksaan. "Hasil pemeriksaan forensik, tidak ditemukan tanda kekerasan pada korban.
Diduga ia meninggal karena sakit (epilepsi) yang kambuh," jelas Kasi Humas Polres Bitung. Dan pihak keluarga korban, telah menerima peristiwa kematian itu sebagai musibah. Mereka juga menolak untuk dilakukan autopsi.
Identitas Nama, Keterangan Saksi Mayat seorang lelaki yang ditemukan terapung di perairan Selat Lembeh, Bitung, Sulawesi Utara. Viral di sosial media (sosmed), video berdurasi tak sampai satu menit menayangkan mayat seorang pria dalam posisi tengkurap, terapung di air, Selasa (5/11/2024).
Posisi mayat tersebut diketahui berada di perairan laut Selat Lembeh, Bitung, Sulawesi Utara. Dalam video yang kini sudah dihapus, mayat lelaki itu nampak disensor sudah tak bernyawa.
Saat di konfirmasi ke pihak kepolisian, video itu diabadikan pada Selasa (5/11). Mayat itu adalah CSD alias Christian, seorang nelayan warga Kelurahan Aertembaga I Kecamatan Aertembaga Bitung Sulut. Menurut Kapolsek Maesa Iptu Tuegeh Darus, usai menerima informasi pihaknya langsung menghubungi tim Inafis Polres Bitung.
"Kami langsung melakukan evakuasi jenazah lelaki CSD alias Christian dari air ke darat. Berita Terkait Tidak ada tanda-tanda kekerasan. Kemudian dibawa ke RSUD Manembonembo Bitung untuk dilakukan pemeriksaan," kata Kapolsek Aertembaga melakui Kasi Humas Polres Bitung Iptu Abd Natip Anggai, Selasa (5/11/2024).
Dari hasil pemeriksaan dokter forensik RSUD Manembonembo, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.
"Diduga korban meninggal karena sakit epilepsinya kambuh.
Ditandai dengan tanda-tanda lidah tergigit saat ditemukan," jelas Kasi Humas Polres Bitung.
Atas kejadian ini, pihak keluarga korban menerima kematian korban sebagai musibah dan menolak untuk dilakukan autopsi.
(Edward)
