Pidie Jaya —jurnalisme online | Menjelang Pilkada 2024, Polres Pidie Jaya bersinergi dengan Brimob BKO Polda Aceh dan Polsek Meureudu dalam melaksanakan razia Cooling System untuk memperkuat stabilitas keamanan wilayah. Selasa, 12 November 2024, mulai pukul 02.00 hingga 04.00 WIB di Jalan Banda Aceh - Medan, tepat di depan Pos Lantas Meureudu.
Dipimpin oleh Kapolsek Meureudu, Iptu Teuku Anshari, S.E., razia tersebut melibatkan 20 personel gabungan yang terdiri dari 10 anggota Polsek Meureudu, 4 anggota Sat Lantas Polres Pidie Jaya, serta 6 personel Brimob BKO.
Langkah strategis ini merupakan bagian dari upaya Polres Pidie Jaya untuk menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif menjelang pesta demokrasi.
"Razia Cooling System ini fokus pada deteksi dini terhadap potensi ancaman, seperti senjata api, bahan peledak, senjata tajam, narkoba, serta barang terlarang lainnya. Kami ingin memastikan situasi tetap kondusif menjelang Pilkada," ujar Iptu Teuku Anshari.
Razia dilakukan dengan metode penghentian dan pemeriksaan kendaraan dari berbagai jenis, mulai dari roda dua (R2), roda empat (R4), hingga roda enam (R6). Pemeriksaan mencakup identitas pengemudi, penumpang, serta barang bawaan untuk memastikan tidak adanya potensi gangguan terhadap kamtibmas.
Kapolres Pidie Jaya, AKBP Ahmad Faisal Pasaribu, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Meureudu, menegaskan pentingnya sinergi dalam menjaga stabilitas keamanan jelang Pilkada.
“Operasi Cooling System ini adalah langkah preventif yang diharapkan mampu memberikan efek jera bagi pelaku kejahatan, serta meningkatkan rasa aman di tengah masyarakat,” ujar AKBP Ahmad Faisal.
Selama pelaksanaan razia, petugas berhasil memeriksa puluhan kendaraan tanpa menemukan barang-barang mencurigakan.
Kegiatan ini berlangsung tertib dan tanpa insiden, mencerminkan kesiapan aparat dalam menjaga keamanan wilayah.
Selain berfokus pada pencegahan kriminalitas, operasi ini juga bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kepatuhan hukum.
"Razia ini adalah langkah preventif untuk meminimalisir potensi gangguan keamanan, sekaligus membangun ketertiban sosial yang lebih baik," tambah Iptu Teuku Anshari.
Polres Pidie Jaya berencana mengintensifkan operasi Cooling System di titik-titik strategis selama masa kampanye hingga hari pemilihan.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjaga situasi keamanan tetap terkendali serta memberikan rasa aman bagi warga yang akan berpartisipasi dalam Pilkada.
Acara razia ditutup dengan briefing evaluasi oleh Kapolsek Meureudu, yang memberikan apresiasi kepada seluruh personel atas profesionalisme dan dedikasi mereka.
Evaluasi ini dijadikan pedoman untuk pelaksanaan operasi selanjutnya demi memastikan wilayah hukum Polres Pidie Jaya tetap kondusif hingga Pilkada selesai.
Dengan adanya operasi Cooling System, diharapkan masyarakat dapat beraktivitas dengan rasa aman, terhindar dari berbagai potensi gangguan keamanan.
Polres Pidie Jaya berkomitmen untuk terus hadir di tengah masyarakat sebagai pelindung dan pengayom, khususnya menjelang perhelatan Pilkada 2024.
Sumber: humas polres Pidie jaya