Jurnalisme.info l Takalar – Dinas Sosial Kabupaten Takalar bersama Kepala Desa Bontomanai, hari ini menyalurkan bantuan kepada korban angin puting beliung yang melanda Dusun Bontomanai, Desa Bontomanai, Kecamatan Mangarabong. Bencana tersebut terjadi pada hari Rabu 30/10/2024 yang di beritakan media ini sebelumnya dan menyebabkan kerusakan signifikan pada rumah warga Atas nama Dg Tappo warga dusun Bontomanai desa Bontomanai.
Bantuan yang disalurkan terdiri dari sembako, peralatan rumah tangga, dan kebutuhan dasar lainnya. Kegiatan ini bertujuan untuk meringankan beban para korban yang terdampak oleh bencana alam tersebut. Dalam penyaluran bantuan, Dinsos juga melibatkan relawan setempat untuk memastikan distribusi berjalan lancar. (31/10/2024)
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Takalar Andi Rijal Mustamin dalam sambutannya, menekankan pentingnya gotong royong dalam menghadapi bencana. "Kami akan terus berupaya memberikan dukungan kepada masyarakat yang terkena dampak, serta mendorong semua pihak untuk bersama-sama membantu pemulihan," ujarnya.
Kepala Desa Bontomanai Muhammad Aris S.sos juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Dinsos dan semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyaluran bantuan. "Kehadiran bantuan ini sangat berarti bagi warga kami. Semoga ini dapat membantu mereka untuk segera pulih dan kembali beraktivitas," katanya.
Dalam acara penyaluran bantuan, warga terlihat sangat antusias dan berterima kasih atas perhatian yang diberikan. Banyak dari mereka yang mengungkapkan rasa syukur meskipun berada dalam situasi sulit. "Kami merasa tidak sendirian. Bantuan ini membuat kami merasa diperhatikan," ungkap salah satu warga.
Selain penyaluran bantuan, Dinsos juga berencana untuk memberikan pendampingan psikologis bagi korban, terutama bagi anak-anak yang mengalami trauma akibat bencana. Langkah ini diharapkan dapat membantu masyarakat mengatasi dampak emosional dari peristiwa tersebut.
Bencana angin puting beliung yang melanda Dusun Bontomanai menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan bencana di tingkat desa. Oleh karena itu, Dinsos berkomitmen untuk meningkatkan edukasi dan pelatihan terkait penanganan bencana di masa mendatang.
Dengan kerjasama yang baik antara pemerintah daerah dan masyarakat, diharapkan proses pemulihan dapat berjalan dengan cepat dan efisien, serta mengurangi dampak bencana di masa yang akan datang.
Dg Tappo juga bersama keluarga berterima kasih sebanyak banyaknya kepada pemerintah desa dan pemerintah kabupaten Takalar melalui dinas sosial atas bantuannya.
( Husaini )