Notification

×

Iklan

 


Iklan

 


Tag Terpopuler

Aktivitas PETI Milik Slamet dan Nasib Masih Bebas Beroperasi di Desa Mentawak Ada Apa?

Rabu, 02 Oktober 2024 | Oktober 02, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-10-02T02:14:56Z


BUTUH BANTUAN HUKUM?

Merangin, jurnalisme.info -

Diduga Telah hampir 1 Tahun lebih Pelaku Slamet dan Nasib, melakukan aktifitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Desa Mentawak, Kecamatan Nalo Tantan, Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi.


Berdasarkan pantauan Awak Media di lapangan melihat secara langsung lokasi pertambangan emas tersebut yang lagi beraktivitas menggunakan alat jenis Dompeng Sampai saat ini, Selasa (01/10), aman-aman saja tidak tersentuh Aparat Penegak Hukum (APH) setempat.


Hal itu juga disampaikan masyarakat Desa Mentawak yang tidak mau disebutkan namanya, saat awak media Konfirmasi siapa Pemilik Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI). Ia menyebutkan Pelaku yang melakukan Aktifitas Penambang disini bang "Slamet sama Nasib ada juga Dompeng Baru masuk Total Ada 5 Set Dompeng yang Beroperasi, sudah Hampir 1 Tahun Lebih melakukan Aktifitas tetapi aman-aman saja Bang, bahkan semenjak aktifitas berjalan tidak Pernah Tersentuh APH Setempat.,"Jelasnya


Lanjutnya "Mirisnya lagi, Penambang Emas Tanpa Izin (PETI) melakukan aktifitas di tempat terang-terangan tidak jauh dari Jalan Raya dan dekat sama permukiman warga, Jaraknya cuma sekitar 50 meter, "ungkap salah seorang masyarakat tersebut. Selasa (01/10).


"Aktifitas Tambang Emas Tanpa Izin (PETI) dengan menggunakan mesin dompeng bebas beraktifitas, Sudah sangat meresahkan warga sekitar, Dompeng beroperasi setiap hari sangat merusak lingkungan Alam, apalagi suara mesin dompeng sangat menggangu pendengaran" Lanjutnya dengan nada kesal.


“Kami minta Aparat penegak hukum (APH) tindak tegas para pelaku PETI yang semakin Merajalela di Desa kami," Harap Warga.


Warga sekitar merasa heran kenapa sampai hari ini pihak penegak hukum tidak ada melakukan tindakkan, sudah jelas kalau Dompeng penambang emas tanpa izin itu sudah merusak lingkungan Alam dan Meresahkan warga juga melanggar UU.


Warga meminta kepada Pemerintah Kabupaten Merangin stop aktivitas Dompeng yang diduga milik Slamet dan Nasib serta pelaku lainnya yang berada di Desa Mentawak yang telah meresahkan warga sekitar, karna suatu saat nanti lobang semakin dalam semakin membahayakan, Karna Lokasi sangat dekat dengan permukiman warga.


Kuat dugaan aktifitas PETI sudah lama beroperasi, Namun anehnya mengapa bisa leluasa tanpa ada tindakan penertiban dari aparat penegak hukum?.


(Samat)

×
Berita Terbaru Update