Pawai Alegoris Nagari Panti Selatan Meriah Wali Nagari Didi Al Amin,SP Momen ini Terus Dilakukan
Jurnalisme online.Petok,Peringatan HUT RI ke 79 ini, meninggalkan banyak kenangan bagi masyarakat, seperti yang dilaksanakan Nagari Panti selatan, Ribuan masyarakat hadir melaksankan Pawai alegoris dengan bermacam atribut sesuai profesi masing masing dilapangan bola tanjung medan Nagari Panti Selatan Kabupaten Pasaman, kamis 22 agustus 2022,
Disampingi Ketua dan Bamus serta tokohasyarakat Wali Nagari Panti selatan Didi AL Amin membuka pawai alegoris tersebut,
Para peserta pawai berasal dari SMP 1 Petok, Paud , Sekolah Dasar, se Nagari Panti selatan, Wirid Yasin, Dasa wisma, dan tak ketinggalan juga di ikuti oleh KWT Lestari Pasar Petok dibawah pimpinan Saptunar. S.Pd, dengan menampilkan buah dan sayuran hasil dari perkebuan KWT itu sendiri,
Disamping itu berbagai peragaaan Drumband juga ditampilkan termasuk atraksi musik kesenian daerah ditambah lagi dengan hiasan pakaian daerah dan para pahlawan oleh pelajar Paud ,SD, kelompok masyarakat, puluhan kendaraan,betor dan sepeda motor, sehingga membuat meriah nya kegiatan pawai tersebut
Sementara untuk rute pawai dilaksanakan, star di lapangan tempat pembukaan tanjung medan menuju masjid fathun Nur dan kembali kelapangan semula,
Dalam keteranganya Wali Nagari selatan Didi Al Amin. S.P menyebutkan, Pelaksanaan Pawai Alegoris ini perdana dilakukan didaerah ini, hal ini dilaksanakan, agar kemeriahan menyambut peringatan HUT RI yang ke 79 ini, bisa sama sama dirasakan langsung oleh seluruh lapisan masyarakat,
Mengingat antusias warga yang sangat besar dalam kegiatan ini, untuk kedepan tiap tahun kita dari pihak nagari akan melaksanakan kegiatan seperti ini, bahkan akan lebih meriah dan ditingkatkan, terang Didi,
Dengan adanya kegiatan ini, kita berharap, Masyarakat terkhusus generasi muda bisa memahami arti sebuah kemerdekaan, bagaimana sulitnya merebut kemerdekaan dari penjajah, dan harus mengorbankan harta dan nyawa, untuk itu kita sangat bersyukur saat ini, kita bisa menikmati dari kemerdekaan tersebut, tinggal bagaimana kita mengisi kemedekaan itu sendiri dengan karya kita,Tutup Didi, (Anjasri)