Notification

×

Iklan

 


Iklan

 


Tag Terpopuler

Program Makan Grtais Diganti jadi Makan Bergizi Gratis,Ini Penjelasan Juru Bicara Prabowo

Sabtu, 25 Mei 2024 | Mei 25, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-05-25T07:26:31Z


BUTUH BANTUAN HUKUM?


Jakarta,Jurnalisme.Online-

Juru bicara presiden terpilih Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak, mengungkap alasan Prabowo Subianto mengubah nama program makan siang gratis menjadi makan bergizi gratis.

Dahnil mengatakan perubahan nomenklatur program makan siang gratis ini agar lebih bermakna. Di samping itu, ia menuturkan Prabowo ingin menyampaikan pesan yang lebih kuat untuk publik “Beliau memang mengubahnya menjadi makan bergizi gratis. 

Jadi tentu yang ingin disediakan Pak Prabowo itu bukan hanya sekadar ‘makan’, namun makan yang bergizi dan gratis,” kata Dahnil dalam pesan video yang diterima Tempo, Sabtu, 25 Mei 2024.

Juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Hamdan Hamedan, mengatakan makan siang gratis diubah karena memang tidak sesuai. Ia mengatakan, mengutip pernyataan Prabowo, bahwa makan seharusnya diberikan pada pagi hari kepada anak sekolah dasar maupun balita. Selain itu, anak-anak sekolah akan menunggu terlalu lama dan umumnya mereka sudah pulang saat makan siang. 

“Jadi lebih tepat istilahnya makan bergizi gratis,” kata Hamdan dalam pesan kepada Tempo.Makan siang gratis adalah salah satu program yang sering kali digaungkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka selama kampanye Pilpres 2024. Koran Tempo melaporkan program makan siang ini ditaksir memakan anggaran Rp 450 triliun per tahun. Menurut tim TKN Prabowo-Gibran diperkirakan pada awal tahun realisasi dari program ini membutuhkan total dana sekitar Rp. 120 triliun. 

APBN rencananya akan digunakan sekitar 50-60 persen dari total anggaran atau sekitar 50-60 triliun. Artinya program makan siang ini menguras sekitar 2,4 persen APBN pemerintah pusat.

Sumber:Tempo.co

×
Berita Terbaru Update