TapanuliTengah Jurnalisme.Online-
Ketika media jurnalisme.online turun langsung ke Dusun lae rindang Desa parsihotangan kabupaten tapanuli tengah tanggal 16/05/2024 sekitar pukul 10:12wib .
Pihak media mewawancarai masyarakat Dusun lae rindang Desa parsihotangan Erlina br. Hotang mengatakan kepada media infoaktuaglobal. Com.
Kami masyarakat Dusun lae rindang Desa parsihotangan meyangkan proyek Rabat beton jalan usaha tani ini tahun anggaran 2023 tidak bermanfaat dan merusak lahan persawahan kami, Dulu sistem irigasi kami lancar lancar saja sekarang semenjak adanya proyek Rabat beton jalan usaha tani tahun anggaran 2023 ini hancur semuanya sawah kami tak bisa di fungsi kan, adanya penyempitan aliran sungai dan Meluapnya air , ketika hujan deras.
Yang kami tahu sesuai dengan musyawarah Desa parsihotangan dulu proyek Rabat beton jalan usaha tani ini, anggaran tahun 2023 bukan disini letaknya Di seberang jalan sana, kami masyarakat Dusun lae rindang selama ini diam saja.
Sekarang karena lahan persawahan kami sudah hancur tak bisa lagi di fungsi kan, kami pernah melaporkan ke kepala Desa parsihotangan hanya diam diam saja.
melalui pemberitaan ini, pihak pemerintah kabupaten tapanuli tengah dan penegak hukum agar memeriksa kepala Desa parsihotangan tentang proyek Rabat beton jalan usaha tani tahun anggaran 2023 yang kami duga sebagai Ajang mark up. Ungkapya.
(hadirian sihotang)