Camat dua koto Hapnil Wadi: Menambah Wawasan Keagamaan Lewat Safari Subuh.
Jurnalisme.online.Dua Koto,28-02-2024.Sebagai upaya meningkatkan nilai-nilai keislaman,Camat Dua Koto Hapnil Wadi kembali Mengadakan kegiatan Safari Subuh. Dengan Adanya kegiatan Safari Subuh Yang Digagas Oleh Pemda Pasaman Tersebut Diharapkan Dapat Semakin Memakmurkan Masjid-Masjid Di Kabupaten Pasaman Untuk Menyambut Bulan Suci Ramadhan,
Dalam menyambut dan menyongsong datangnya bulan Ramadhan harus kita sikapi tidak boleh biasa-biasa saja seperti bulan-bulan lainnya karena bulan Ramadhan sangat istimewa bagi umat islam, untuk itu ada beberapa hal yang perlu kita lakukan,” tutur Hapnil Wadi, SH.
Adapun hal yang perlu dilakukan menurut Camat Dua koto Adalah Meminta Maaf kepada orang tua dan saudara-saudara serta orang-orang yang pernah kita sakiti atau yang kita pernah bersalah kepada mereka, Mempersiapkan diri untuk melaksanakan ibadah puasa dan amalan-amalan lainnya.
Membangun komunikasi dan silaturahmi dengan semua orang, terutama keluarga dan lingkungan kita, Melaksanakan ibadah puasa dengan nilai karena Allah SWT dan bukan karena yang lain serta Memperbanyak Sedekah dan kewajiban-kewajiban muslim lainnya.
Dan tak lupanya Hapnil Wadi,SH Camat dua koto menyampaikan kesehatan adalah sebuah keharusan yang mutlak dimiliki oleh semua lapisan masyarakat, baik itu secara indifidu maupun kesehatan masyarakat secara umum.
Demikian disampaikan camat dua koto Hapnil Wadi, SH dalam acara Safari Subuh di Andilan kecamatan dua koto kabupaten pasaman yang diadakan di Masjid Nurul Huda, Andilan,, Rabu (28/02 -2024).
"" Camat dua koto Hapnil wadi menginginkan masjid menjadi rumah ibadah yang ramai dikunjungi sewaktu subuh dan di setiap waktu sholat wajib yang lima waktu. Kami berharap dukungan dari seluruh pengurus masjid dapat meningkatkan antusias masyarakat sekitar untuk salat subuh berjamaah apalagi akan datangnya bulan suci ramadhan" kata amat Hapnil Wadi,SH
Dihadapan para jamaah sholat subuh yang hadir, camat dua kota Hapnil Wadi,SH juga menyampaikan di era sekarang ini dengan perubahan dan perkembangan teknologi yang ada, jika kita tidak berhati-hati maka akan bisa semakin menjauhkan diri dari konsep keislaman itu sendiri.
"Artinya umat Islam harus pandai memilah dan memilih mana perkembangan zaman yang bisa diadopsi karena bernilai positif, dan mana yang harus dihindari karena bisa berdampak negatif bagi masa depan agama Islam di masa mendatang,"ujar Hapnil wadi.
Terakhir Hapnil wadi mengatakan kegiatan safari subuh yang dibentuk oleh Pemda pasaman ini juga sebagai implementasi mewujudkan Pasaman berimtaq pasaman sehat.
"Melalui safari subuh ini kita ingin mewujudkan dua koto sebagai kecamatan yang berkah, maju dan kondusif melalui perwujudan masyarakat yang memegang teguh nilai-nilai keagamaan sehingga menjadi kecamatan, Di kabupaten Pasaman, Sumatra barat yang layak huni dengan tetap menjaga nilai-nilai religius," pungkasnya.
(Anjasri)