Kepala Puskesmas Lahusa, (KAPUS) Lahusa Viral Baru-Baru Ini Diduga Berduaan Dengan Gadis Dibawah Umur Di Rumah Kosong

Kepulauan Nias-Jurnalisme
Wakil Kepala Wilayah (WAKAPERWIL) Wilayah Kepeluan Nias dari Media NKRI Group Mareti Tafonao (MarTaf) menanggapi isu yang beredar di media sosial (Medsos) tentang kejadian beberapa hari yang lalu, yang terjadi di Kecamatan Lahusa tentang Persoalan yang menyeret Nama Kepala Puskesmas (Kapus) Lahusa Lurusan Hati Herefa, Rabu(17/01/2024).


Berdasarkan Keterangan Humas Polres Nias Selatan menyampaikan bahwasanya. Benar pada hari Rabu tgl 10 Januari sekitar pukul 21.00 wib, telah diamankan satu orang Laki-laki berinisial LH bersama dengan seorang anak gadis berinisial CH di dalam rumah kosong milik Kapus lahusa di desa Bawaotalua Kecamatan Lahusa, Kabupaten Nias Selatan Provinsi Sumatera Utara oleh keluarga korban dan personil Polsek Lahusa.

Lebih lanjutnya-Penyidik Satreskrim Polres Nias Selatan, Provinsi Sumatera Utara, telah melakukan serangkaian penyelidikan dengan cara melakukan wawancara terhadap Pelapor, Korban, Terlapor dan saksi-saksi lainnya dan meminta visum. Namun sampai saat ini penyidik belum dapat menaikkan perkara tersebut ke tahap penyidikan dan masih mengumpulkan alat bukti-bukti lainnya.

Dalam Tanggapan WAKAPERWIL Kepulauan Nias, Saat dikonfirmasi Langsung Oleh Awak Media Mengatakan bahwasanya, Semalam saya ada baca berita dari salah satu Media Pers menuliskan begini, Kanit PPA Sat Reskrim Polres Nias Selatan, J. Pardede yang ditemui Awak Media ini di Ruang Kerjanya Mengatakan, Pemulangan Kapus tersebut Karena Belum Lengkap Alat dan barang bukti lainnya.

“Belum Cukup Bukti, Bukti Surat saja tidak Mendukung terkait Laporan Keluarga Korban, sehingga kami tidak bisa menaikkan sidik, karena saat kami mengambil keterangan si Korban, Katanya dia tidak di Apa-Apain.

Baca Juga
    Kemudian Hasil Visumnya juga tidak ada yang Rusak atau Lecet,” ini Kanit yang mengatakan dalam berita tersebut, Tandasnya WAKAPERWIL Kep-Nis.

    Lebih Lanjut WAKAPERWIL Kepulauan Nias dari Media NKRIGROUP Mengatakan sesuai keterangan tersebut ,

    Marilah kita menunggu Proses yang ada jangan kita menghakimi satu sama Lain alangkah baiknya kita sebagai kontrol sosial dan Teman-teman Jurnalis atau Wartawan juga harus lebih bijak serta memberikan Edukasi Positif di Kalangan masyarakat, jangan isu-isu yang belum akurat semua dihebohkan. Mari kita harus mencari Fakta dan datanya dulu kalau memang itu Bermanfaat bagi Masyarakat mari kita Publikasikan kalau tidak bermanfaat atau hanya isu, Alangkah baik nya dalam hal-hal seperti ini kita cari dulu Fakta Faktanya. Tutur Pria Gondrong Kepada Wartawan.

    Saat di Konfirmasi Kepada Orang Tua korban mengatakan bahwa saat kita di beritau oleh Polisi dan dokter bahwa hasil visumnya Normal, Tutur Nya Kepada Wartawan.

    Untuk kita ketahui bersama saat Awak media Terjun ke Lapangan bahwasanya informasi miring tentang Kapus telah menikah dengan CH, Orang Tua CH bantah keras bahwa informasi itu Tidak lah benar.


    MarTaf
    Lebih baru Lebih lama

    Tag Terpopuler

    نموذج الاتصال