BUTUH BANTUAN HUKUM?
.png)
JURNALISME.Online(LANGKAT) - Terkait dengan menjamurnya usaha perkoperasian simpan pinjam dalam berbagai bentuk jenis usaha di kabupaten Langkat.berdasarkan temuan dan investigasi Tim advokasi partai buruh kabupaten Langkat, bahwa banyak masyarakat yang terjebak dan terjerat di dalam lingkaran usaha perkoperasian yang terorganisir tersebut.
Ketika dikonfirmasi oleh tim Partai Buruh Kabupaten Langkat, Rizal Kadis Koperasi Kabupaten Langkat mengatakan tidak bisa melakukan penindakan atau pencegahan jika tidak ada laporan resmi dari masyarakat," jika ada masyarakat yang yang dirugikan atau keberatan Suruh buat pengaduan aja pak", ungkap Rizal.
Dan ketika ditanya tentang data usaha perkoperasian yang ada di Dinas koperasi kabupaten Langkat, beliau menjawab tidak bisa memberikan data itu.
Dan berkaitan dengan bantuan modal usaha kepada pelaku UMKM, harus memenuhi persyaratan, tambah nya.
"Kadis terkesan tertutup terkait nama-nama koperasi simpan pinjam yang ada di kabupaten Langkat dan diduga bodong itu, ungkap Bambang Hermanto Sekretaris Partai Buruh Kabupaten Langkat.
Tambah nya"saya curiga ada permainan di bawah meja antara Kadis koprasi dan koperasi simpan pinjam yang sangat meresahkan masyarakat dan kuat dugaan cacat administrasi dan kemungkinan besar melanggar aturan"sebab usaha perkoperasian tersebut tetap menjalankan aktivitas nya"pungkas Bambang mengakhiri.(tim)
