Jakarta, Jurnalisme.online- Sebelas anggota geng motor Brigez ditangkap buntut penganiayaan sopir pikap di dekat SPBU Antapani, Kota Bandung, Jawa Barat. Keributan itu terjadi saat konvoi anniversary Brigez.Dilansir detikJabar, Rabu (8/11/2023), sebelum mengeroyok sopir pikap inisial TA, belasan anggota geng motor ini membuat onar di depan sebuah apartemen di Cicadas. Rombongan geng motor itu kemudian bergerak ke Jalan AH Nasution, Kota Bandung.
"Jadi rangkaiannya, sebelumnya di depan Apartemen Gateway, kelompok bermotor dari kelompok Brigez itu pada saat konvoi alasannya lagi anniversary. Di depan Gateway sempat berselisih paham dengan seseorang dan melakukan penganiayaan. Dari situ berlanjut sampai di terakhir di SPBU di Antapani," ucap Kapolretabes Bandung Kombes Budi Sartono.
Polisi menyebut pelaku mengeroyok sopir angkot karena berselisih paham. Pelaku yang lagi konvoi tak terima saat ditegur oleh korban.
"Motifnya berselisih paham, mereka bersenggolan, kemudian muncul arogansi karena mereka iring-iringan. Mereka ini marah-marah, ditegur tidak mau dan akhirnya melakukan penganiayaan," ungkapnya menambahkan.
Polisi telah menetapkan 2 tersangka yang merupakan anggota geng motor Brigez ini. Para tersangka adalah Ripa Adrian (23) dan RAR (16).
"Motifnya berselisih paham, mereka bersenggolan, kemudian muncul arogansi karena mereka iring-iringan. Mereka ini marah-marah, ditegur tidak mau dan akhirnya melakukan penganiayaan," ungkapnya menambahkan.
Polisi telah menetapkan 2 tersangka yang merupakan anggota geng motor Brigez ini. Para tersangka adalah Ripa Adrian (23) dan RAR (16).