BUTUH BANTUAN HUKUM?
.png)
Aceh Tamiang| Jurnalisme online- Kejuruan Muda. Syarul Bin Rah yuriadi Balita berumur 4 Tahun.Alamat Dusun Bandar Baru. Desa Tanjung Genteng yang Naas meninggal dunia hanyut terbawa arus sungai hari Sabtu ( 30/09/2023 ).Jam 13.30 Wib.
Kejadian tersebut berawal dari korban yang ikut dengan ibunya Rosmidar mengendarai Sepmor Roda 2 jenis Honda Supra. X untuk men jemput kakak korban pulang sekolah.
Saat melintasi jembatan kayu yang terdapat di Desa Tanjung Genteng tersebut.ibu korban Sdr(i) Rosmidar gugup membawa kendaraan tersebut sehingga ia dan anaknya(korban) terjatuh ke dalam Su ngai.
Ibu korban Sdr(i) Ros midar berhasil menye lamatkan diri tetapi anaknya Syahrul bin Rahyuriadi (korban) yang masih Balita tersebut hanyut ter bawa arus sungai sejauh 30 meter hing ga nyawanya tak tertolong.
Kapolres Aceh Tamia ng AKBP Muhammad Yanis.SIK. MH.melalali Kepolsel Kejuruan Mu da AKP. Kun Hidayat. SH saat di temui mem benarkan adanya keja dian Balita hanyut ter sebut..
AKP Kun Hidayat juga menjelaskan.kejadian tersebut dikarenakan ibu korban Sdr(i) Ros midar gugup memba wa kendaraan saat melintasi jembatan kayu tersebut sehing ga ia dan anaknya terjatuh kedalam sungai..
mengetahui anaknya terjatuh dan hanyut tenggelam di dalam sungai , ibu korban Sdr (i) Rosmidar berusaha menyelamatkan dan berteriak meminta tolong kepada warga sekitar.
Karena mendengar teriakan minta tolong dari ibu korban Rosmidar Saksi Sdr Yudi yang saat itu berada tidak jauh dari TKP segera melompat ke dalam Sungai untuk menolong korban . saksi Yudi berhasil menemukan korban Syahrul dan Kemudian membawanya ke tepi sungai. Kondisi korban pada saat itu sudah dalam keadaan tidak sadarkan diri.
Bersama saksi lainnya, Sdr. Yudi segera membawa korban Syahrul bersama ibunya Sdri Rosmidar menggunakan roda 2 (dua) ke Puskesmas Kejuruan Muda, Sesampainya di Puskesmas Kejuruan Muda dari hasil pemeriksaan medis korban Syahrul sudah tidak dapat tertolong lagi (meninggal dunia).
Sebelum mengakhiri penjelasannya AKP.Kin Hidayat mengatakan bahwa pihak keluarga telah mengiklaskan ke matian anaknya yang dikarenakan hanyut ter sebut .keluar ga juga menolak tindakanyang akan di lakukan pihak kepolisian untuk mela kukan Visum Et Rever CVtum dan juga Autop si sebut AKP Kun Hida yat**( yd)
