Jurnalisme.online - Jakarta.
Relawan Indonesia Bersatu bakal melaporkan pengamat politik, Rocky Gerung, ke Polda Metro Jaya terkait dugaan penghinaan terhadap Presiden Jokowi, pada hari ini (31/7).
Berdasarkan keterangan yang diperoleh Monitorindonesia.com, Relawan Indonesia Bersatu itu akan menyambangi SPKT Polda Metro Jaya sekira jam 20.00 WIB.
Rocky Gerung akan dilaporkan karena pernyataan dan hujatannya terhadap Presiden Jokowi yang seharusnya tidak layak didengar oleh publik.
“Sehubungan dengan adanya pernyataan Rocky Gerung yang sifatnya menghina Presiden Jokowi dengan bahasa yang tidak etis, maka kami relawan Jokowi akan melaporkan secara resmi ke Polda Metro Jaya,” kata Ketum Relawan Indonesia Bersatu, Lisman Hasibuan.
Sebelumnya, dalam video yang beredar di media sosial, Rocky Gerung menghujat Presiden Jokowi. Dia menuding Jokowi ke Cina hanya menawarkan Ibu Kota Negara (IKN) yang baru di Penajam Paser Utara, Kalimantan.
“Kalau gak jadi Presiden nanti dia akan jadi rakyat biasa, tapi ambisi Jokowi akan mempertahankan legasinya. Dia pergi ke Cina untuk tawarkan IKN. Dia mondar mandir dari satu koalisi ke koalisi lain untuk mencari kejelasan dirinya,” kata Rocky Gerung.
“Dia cuma pikirkan nasibnya sendiri, gak memikirkan nasib kita (masyarakat indonesia dan buruh). Itu bajingan yang tolol. Kalau dia bajingan pintar, dia bakal berdebat dengan Jumhur Hidayat,” kata Rocky.
YB.